Belandasangat aktif dalam mengembangkan inovasi di bidang energi terutama memproduksi energi alternatif dalam kapasitas besar dan bersemangat untuk menjadi pemain global utama dalam menginisiasi berbagai teknologi energi terbarukan. Pemerintah menyatakan pula targetnya untuk menurunkan produksi 96 juta ton emisi gas rumahkaca melalui
Anna Jiménez Calaf/Unsplash Sumber energi alternatif tentu memiliki kelebihan dan kekurangan. - Sumber energi alternatif merupakan jenis sumber energi yang sedang dipelajari agar bisa digunakan secara maksimal. Hal tersebut dilakukan karena ada dampak baik dari penggunaan sumber energi alternatif. Meski begitu bukan berarti sumber energi alternatif tidak memiliki kekurangan, ya. Sebelum kita beralih menggunakan sumber energi alternatif, mari kenali dulu kelebihan dan kekurangannya. Sumber Energi Alternatif Energi alternatif merupakan sumber energi pengganti dari energi bahan bakar fosil. Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI energi alternatif merupakan energi yang berasal buka dari minyak bumi, misalnya tenaga air, panas bumi, nuklir, surya, angin, gelombang, biomassa, gas alam, gambut, batu bara, dan gas alami. Menurut Encyclopedia Britannica, sumber energi alternatif merupakan energi yang didapatkan melalui sumber energi yang dapat diperbarui atau terbarukan, bisa dipulihkan, atau kekal. Karena itu, sumber energi alternatif sangat berperan dalam keberlangsungan manusia di bumi. Penggunaan sumber energi ini secara maksimal akan memberikan banyak dampak baik pada kondisi bumi. Tentunya itu akan membuat para generasi berikutnya mendapatkan kondisi alam yang lebih baik. Baca Juga Bagaimana Cara Kita Menghemat Energi? Materi Kelas 3 SD Tema 6 Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan
15 Jelaskan potensi energi alternatif di Indonesia dan berikan contohnya! I. Kunci Jawaban Pilihan Ganda. 1 A : Tanah berperan penting bagi kehidupan manusia, antara lain: tempat tinggal, penyedia air, penyedia nutrisi bagi kehidupan dan tempat melakukan kegiatan. Tempat tumbuhnya vegetasi yang sangat berguna bagi kepentingan hidup manusia. Quipperian, di sekolah mungkin kamu pernah mempelajari jenis-jenis energi berdasarkan sifat sumbernya, salah satunya adalah sumber energi yang tidak bisa terbarukan seperti minyak, batu bara, dan gas alam. Sumber energi tersebut tidak dapat diperbarui karena begitu jumlahnya di bumi terbatas dan jika sudah habis, tidak akan ada lagi penggantinya. Selain itu, sumber energi tak terbarukan ternyata memberikan efek samping yang tidak baik untuk bumi karena mencemari alam. Hal tersebut dikarenakan dalam proses perubahannya menjadi energi yang kita gunakan sekarang, berupa listrik atau bahan bakar kendaraan, sumber energi tersebut melepas radikal bebas maupun zat penyebab hujan asam. Ditambah lagi, sisa limbahnya seringkali mencemari air dan tanah. Terlepas dari biaya pengolahan yang relatif lebih murah dan hasil keluaran dalam jumlah banyak, beberapa pihak mulai mencari sumber energi lain yang tidak akan pernah habis. Sumber energi ini disebut sebagai sumber energi terbarukan karena ketersediaannya yang tidak terbatas di alam. Seringkali, sumber energi ini juga disebut sebagai sumber energi alternatif karena mau tidak mau, sumber energi dari bahan bakar fosil yang telah dijelaskan di atas suatu saat akan habis dan kita harus segera menemukan sumber energi lain. Beruntungnya, beberapa negara telah mengembangkan alat untuk bisa menyerap energi dari alam, seperti sinar matahari, air, angin, dan panas bumi, untuk diubah menjadi listrik maupun bahan bakar kendaraan. Mau tahu apa saja penemuan mereka? Simak pembahasan berikut, ya, Quipperian! 1. Buoyant Airborne Turbine BAT – Angin Kita mungkin sudah sering mendengar tentang turbin tradisional seperti pada gambar di atas, ya, Quipperian. Negara-negara seperti Tiongkok, Amerika Serikat, Jerman, Denmark, Spanyol, dan India memang telah berhasil memproduksi lebih dari megawatt daya dari turbin tersebut. Akan tetapi jumlah itu masih bisa dilipatgandakan, lho, melalui alat yang bernama Buoyant Airborne Turbine BAT! Ide teknologi ini sederhana. Pada dasarnya, sebuah balon raksasa dengan turbin angin di tengahnya dibawa ke lahan lapang dan diangkat ke ketinggian hampir kaki. Pada posisi tersebut, angin bisa bertiup dengan kecepatan yang jauh lebih besar ketimbang pada posisi di mana turbin angin tradisional diletakkan. Dengan demikian, BAT bisa menghasilkan kekuatan dua kali lipat daripada turbin angin tradisional! Alat baru ini bahkan mampu menahan kecepatan angin hingga 43 mil per jam, lho! Selain itu, ketinggian posisi BAT juga bisa diatur pada posisi yang dirasa aman. Keuntungan lainnya, dampak yang dikeluarkan oleh mesin ini kepada lingkungan pun sangat minim. Tidak seperti turbin tradisional yang hanya diam di tempat, BAT juga dapat dengan mudah dibongkar dan dipindahtugaskan ke tempat lain jika dibutuhkan. Keren banget, ya, Quipperian! Semoga segera bisa digunakan di Indonesia, ya! 2. Oyster – Gelombang Laut Oyster? Dari namanya, terdengar seperti kerang, ya, Quipperian! Eits, tunggu dulu. Penciptaan alat pengolah energi alam yang satu ini memang terinspirasi dari kerang, kok! Seperti kita ketahui, 70% komponen bumi adalah air. Akan tetapi, sungguh menyedihkan bahwa kenyataan ini belum sepenuhnya menjadi keuntungan bagi manusia karena pemanfaatan gelombang laut masih menjadi bidang yang tertinggal dalam hal pengembangan energi alternatif. Untuk itulah Oyster lahir! Alat ini membawa misi mengedepankan pemanfaatan gelombang laut dalam penemuan sumber energi terbarukan. Bentuk Oyster memang didesain bisa bergerak seperti cangkang kerang yang membuka dan menutup. Kepakannya berasal dari gelombang laut yang mendorong atau menarik alat tersebut. Oyster biasanya diletakkan sedalam 50 kaki di bawah permukaan air dengan jarak kaki dari tepi pantai. Laut yang terus bergelombang membuat alat ini memiliki siklus tanpa akhir sehingga Oyster mampu memompa energi terus-menerus ke pusat pembangkit listrik tenaga air yang berada di daratan. Sejauh ini, dua mesin Oyster telah berhasil diuji di lepas pantai Skotlandia. Satu mesin telah mampu menghasilkan daya sebesar 315 kilowatt sementara Oyster lainnya mengelola 800 kilowatt, yang mampu memenuhi kebutuhan 80 rumah. Kelebihan lainnya, alat ini bahkan tetap mampu beroperasi meski dalam kondisi badai, lho! Perkebunan Oyster yang pertama, di pantai barat laut Skotlandia, telah mampu menghasilkan daya 40 megawatt dan terus dikembangkan dengan target 200 megawatt. Mengingat Indonesia adalah negara kepulauan dengan ratusan lepas pantai, kira-kira teknologi ini bisa diterapkan di sini, enggak ya, Quipperian? 3. Ganggang – Biofuel Demi menemukan pengganti bahan bakar fosil, para peneliti mulai beralih ke bahan bakar nabati yang menghasilkan etanol atau biodiesel. Bahan bakar ini biasanya berasal dari tanaman seperti jagung, gandum, tebu, bit, kedelai, atau tanaman lainnya. Akan tetapi, semua tanaman tersebut membutuhkan lahan untuk ditumbuhkan, yang bisa jadi diperoleh dengan menebangi hutan. Hmm, menebang hutan untuk mendapatkan sumber energi? Tentu bukan solusi yang baik. Tidak kehabisan akal, beberapa ahli lebih memilih untuk memanfaatkan alga. Alga menjadi pilihan lain karena memang beberapa ganggang memiliki kandungan minyak alami sekitar 75% di dalam tubuhnya yang dapat dengan mudah diproses menjadi biofuel. Sisa pengolahan ganggang pun masih dapat digunakan sebagai pupuk alami untuk menumbuhkan lebih banyak lagi alga! Tanaman ini menjadi alternatif yang bagus karena bisa tumbuh sangat cepat di air tanpa harus menebang hutan. Selain itu, rata-rata ganggang dapat menghasilkan sekitar galon etanol per 100 m2 dalam satu tahun. Jumlah ini pun jelas lebih banyak jika dibandingkan tebu yang hanya mampu memproduksi 800 galon. Para ilmuwan di Institut Teknologi Rochester, New York, telah menemukan keuntungan lain dari sumber biofuel ini, yaitu kemampuannya dalam membersihkan air limbah. Hal tersebut dikarenakan alga mengonsumsi limbah nitrat dan fosfat yang sekaligus mengurangi racun dan bakteri. Negara bagian Alabama telah menjadi rumah bagi sistem biofuel ganggang pertama. Semoga Indonesia bisa segera menyusul, ya! 4. Jendela Surya – Matahari Setiap detik, matahari membombardir bumi dengan sekitar 174 kuadriliun 1015 watt energi. Betapa sayang kalau tidak dimanfaatkan dengan baik, ya, Quipperian. Sejauh ini, pemanfaatan paling populer dari energi matahari adalah berupa panel surya. Akan tetapi teknologi ini masih memiliki kekurangan, yaitu ia hanya mampu mengubah maksimum 20% dari energi matahari menjadi listrik dan biaya produksinya sangat mahal. Namun baru-baru ini, para ilmuwan dari University of California telah menemukan terobosan baru dari panel surya. Bahan bakunya berasal dari zat plastik yang transparan terhadap spektrum cahaya normal, tetapi mampu mengambil cahaya inframerah. Karena terbuat dari plastik, harganya pun relatif lebih murah jika dibandingkan dengan panel surya tradisional. Yang paling menarik, penemuan ini tidak seperti panel pada umumnya karena bentuknya berupa jendela yang bisa dipasang di rumah! Ya, selama jendela ini terpapar matahari, ia dapat mengubah energi matahari menjadi listrik. 5. Listrik Vulkanik – Geotermal Suatu pembangkit energi yang bersumber dari geotermal atau energi panas bumi diibaratkan seperti pembangkit batubara tanpa batubara. Keduanya menggunakan prinsip kerja yang sama, yaitu memanaskan air sampai menjadi uap hingga mampu menjalankan turbin yang menghasilkan listrik. Perbedaan mendasarnya adalah bahwa alih-alih membakar batu bara, pembangkit energi dengan panas bumi akan menggunakan energi panas dari bumi itu sendiri. Dengan mengebor lubang ke tanah sekitar dua hingga enam mil, suhu yang diperoleh bisa mencapai 160 hingga 600 derajat Fahrenheit. Lokasi dengan aktivitas gunung berapi yang tinggi sangat ideal untuk jenis energi terbarukan ini karena magma yang berada di bawah tanah lebih dekat ke permukaan tanah dan tidak perlu menggali lubang terlalu dalam. Baru-baru ini, para peneliti Islandia mengebor tanah dan tanpa sengaja terkena kantung magma. Mereka pun memutuskan untuk menuangkan air ke lubang tersebut untuk mengetes apa yang terjadi. Yang terjadi selanjutnya justru memecahkan rekor! Uap menyembur keluar pada suhu di atas 842oF. Sebagai perbandingan, biasanya uap yang dihasilkan oleh pembangkit geotermal hanya sekitar 158oF. Jika pembangkit geotermal tradisional saja mampu menghasilkan sekitar 40 megawatt energi yang bisa memenuhi kebutuhan sekitar rumah, jika penelitian ini berhasil, kekuatan baru yang dihasilkan bisa melipatgandakan jumlah listrik hingga sepuluh kali lipat! Lalu, kira-kira seberapa besar pemanfaatan energi panas bumi yang bisa diperoleh dari Indonesia sebagai negara yang dilewati oleh jalur vulkanik teraktif di dunia, ya, Quipperian? 6. Gelas Kaca BetaRay – Matahari Sebelumnya, kita sudah membahas tentang ketidakefisienan panel surya, ya, Quipperian. Ternyata ada lagi penemu yang memberikan solusi lain dari masalah ini, lho. Ia adalah Andre Broessel, seorang arsitek dari Jerman, yang muncul dengan ide sederhana namun brilian untuk meningkatkan efisiensi dalam pemanfaatan energi matahari! Alatnya dinamakan bola kaca BetaRay. Ia mulai dengan memasukkan bola kaca tersebut – yang telah diisi cairan – ke dalam desain panel surya. Ide sederhana ini ternyata mampu meningkatkan keluaran energi sebesar 34%! Alat ini juga dilengkapi dengan pelacak yang mampu mengikuti pergerakan sinar matahari pada siklus rotasi harian bumi. Selain itu, BetaRay juga dapat memanfaatkan sinar matahari pada hari-hari mendung dan menghasilkan energi sebanyak empat kali lipat daripada panel surya normal. Perangkat tersebut bahkan dapat menarik energi dari bulan pada malam yang cerah juga, lho! Alat ini bahkan dirancang khusus untuk bisa diletakkan di atas rumah atau gedung dengan luas lahan yang terbatas, tidak seperti panel surya yang membutuhkan tempat luas. Proyek ini memang masih dalam tahap pengembangan. Akan tetapi jika telah selesai, mungkin ia akan mengubah tampilan dari atap bangunan di seluruh dunia! 7. Virus – Piezoelektrik Suatu terobosan telah terjadi di Laboratorium Nasional Lawrence Berkeley, California, di mana para ilmuwan berhasil membuat virus yang dapat menghasilkan muatan listrik. Bahan ini terbuat dari virus jenis M13, yang biasanya menginfeksi bakteri, yang telah direkayasa. Singkat cerita, dengan bantuan virus, perangkat ini akan mampu mengubah gerakan sederhana seperti menekan tombol atau menggeser jari kamu di layar menjadi listrik. Aplikasi praktisnya tidak terbatas dan mungkin akan banyak digunakan pada teknologi nirkabel seperti ponsel dan laptop. Perkembangan ini nantinya membuat perangkat lain tidak bergantung lagi pada listrik dan bahkan dipastikan menjadi portabel. Yang lebih hebat lagi adalah virus ini bisa disemprotkan ke permukaan apapun, seperti lantai atau kursi, kemudian menghasilkan listrik ketika distimulasi oleh gerakan atau tekanan. Akan tetapi mungkin kenyataan itu masih jauh untuk terwujud karena saat ini keluaran maksimal yang dapat diberikan oleh virus tersebut hanya ¼ dari baterai jam dinding di rumah kita. 8. Torium – Radioaktif Torium merupakan salah satu jenis radioaktif yang sifatnya mirip dengan uranium, namun dapat menghasilkan 90 kali lebih banyak energi dan hanya mengeluarkan sedikit limbah. Jumlahnya juga ada tiga hingga empat kali lebih banyak di alam dan satu gramnya bahkan setara dengan galon gas dalam hal menghasilkan energi! Oleh karena itu, salah satu perusahaan sistem tenaga laser di Connecticut telah mengaplikasikan zat ini ke dalam mesin mobil. Hanya dengan menggunakan laser bertenaga delapan gram torium untuk memanaskan air dan menghasilkan uap, mobil tersebut dapat berjalan selama lebih dari 100 tahun atau sejauh satu juta mil tanpa perlu direformasi. Mesin mobil itu pun diklaim hanya berbobot sekitar 500 pon, jauh lebih ringan dari standar mesin mobil pada umumnya. Tantangan terbesar adalah kenyataan bahwa thorium belum terbukti potensinya pada skala komersil. Para ilmuwan masih menempatkan uranium sebagai bahan bakar nuklir utama selama 60 tahun terakhir sehingga reaktor berbasis torium jauh lebih mahal untuk diproduksi. Tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa di masa depan, mobil kita akan memiliki mesin bertenaga nuklir, Quipperian! 9. Mesin Pendorong Gelombang Mikro Isu bahwa bumi beserta segala kehidupan di atasnya akan hancur membuat manusia berlomba-lomba ke luar angkasa demi menemukan planet baru untuk ditinggali. Kebutuhan perjalanan ke ruang angkasa pun diprediksi akan terus meningkat dalam beberapa dekade mendatang. Untuk itulah teknologi mesin yang didorong oleh gelombang mikro datang. Jika telah dinyatakan layak, teknologi ini secara radikal dapat mengubah desain pesawat ruang angkasa di masa depan, yaitu dengan menghilangkan kebutuhan untuk membawa bahan bakar. Selama ini memang setengah dari massa pesawat ruang angkasa diisi oleh bahan bakar dan ini merupakan masalah besar. Akan tetapi, teknologi ini pun diberi label “tidak mungkin” oleh para ilmuwan karena bertentangan dengan hukum ketiga Newton, yaitu hukum konservasi momentum. Hukum tersebut menyatakan bahwa untuk bergerak maju, suatu objek harus selalu meninggalkan sesuatu di belakang. Dalam hal ini, bahan bakar roket dikeluarkan untuk mendorong pesawat menembus ruang angkasa. Tapi dengan membuat gelombang mikro memantul ke reflektor di dalam ruang tertutup, para ilmuwan mungkin bisa tetap menghasilkan energi dorongan tanpa menggunakan propelan yang selama ini ada pada roket. Ide ini pertama kali dipamerkan pada tahun 2006 oleh seorang ilmuwan bernama Roger Shawyer yang kemudian dibuktikan oleh tim peneliti dari Tiongkok pada tahun 2012. Akan tetapi, karena diangggap bertentangan dengan teori fundamental dalam fisika, teori itu pun tidak dianggap serius. Baru pada bulan Juli 2014, gagasan tersebut mulai diterima berkat Guido Fetta dari NASA. Bahkan sekarang, meski para ilmuwan belum begitu yakin bagaimana cara kerjanya, mereka setuju bahwa hal itu mungkin berhasil. Jalan realisasinya pun masih sangat panjang karena progres saat ini, dorongan yang dihasilkan bahkan belum cukup untuk mengangkat koin satu sen dari atas meja. 10. International Thermonuclear Experimental Reactor ITER – Energi Nuklir Tenaga nuklir telah menjadi sumber energi alam yang paling dapat diandalkan saat ini. Terlepas dari bayangan risiko kebocoran nuklir atau limbah radioaktif, faktanya bentuk energi ini tidak mencemari lingkungan atau menyebabkan bahaya apa pun, tentu jika kita berhati-hati. Bahkan perkembangan teknologi ini telah menghasilkan beberapa hasil luar biasa, salah satunya adalah mesin ITER. Proyek ini sangat penting sehingga Tiongkok, India, Uni Eropa, Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Rusia telah bersatu untuk mewujudkannya. Dibangun di wilayah selatan Prancis, proyek ini dianggap setara dengan membangun matahari di halaman belakang rumah kita sendiri karena mesin ini akan dapat mereplikasi proses yang terjadi pada bintang seperti matahari. Tidak seperti proses fisi, di mana atom-atom terpisah untuk menciptakan energi, prinsip fusi justru mengikat dua elemen untuk menghasilkan lebih banyak kekuatan. Jenis energi ini pun tidak berbahaya, tidak menghasilkan limbah, dan sejauh ini, hal itu yang paling mungkin direalisasikan berdasarkan perkembangan sains saat ini. Untuk beroperasi, mesin ITER memerlukan energi 50 megawatt dan ia akan memberi 500 megawatt sebagai imbalan, cukup untuk memenuhi kebutuhan daya rumah. Pengetahuan teoritis untuk membangun reaktor nuklir satu ini telah ada selama beberapa dekade. Akan tetapi kendalanya ada pada bagaimana cara membangun sebuah reaktor yang mampu menahan suhu di atas 150 juta derajat. Untuk mencapainya, diperlukan elektromagnet untuk menjaga cairan panas tersebut menjauh dari reaktor dinding. S ebenarnya proyek ini telah dimulai sejak 1985, tetapi baru pada tahun 2010 teknologi itu tersedia dan konstruksi dimulai. Prediksi masa depan mengatakan bahwa pada awal tahun 2030-an, ITER akan memulai operasinya dan diintegrasikan ke dalam jaringan listrik pada awal tahun 2040. Semua penemuan di atas telah menunjukkan betapa hebatnya kemampuan manusia untuk terus bisa menciptakan hal baru demi kelangsungan hidupnya di bumi. Lalu bagaimana dengan kamu, Quipperian? Apakah kamu berminat untuk meneruskan penemuan di atas? Atau justru kamu ingin menjadi salah satu penemu alat penghasil energi alternatif baru? Yuk, belajar dengan sungguh-sungguh untuk mencapai impian itu! Kamu juga bisa maksimalkan proses belajar kamu dengan berlangganan Quipper Video, lho! Klik link berikut, ya! Link cara daftar Link registrasi Sumber Penulis Laili Miftahur Rizqi 3 Untuk mengembangkan kreativitas mahasiswa dan sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat dengan menciptakan alternatif pengolahan sampah yang memberi keuntungan bagi masyarakat. b. Bagi Masyarakat 1. Sebagai artenatif bahan bakar bagi masyarakat mengingat langkanya bahan bakar dan tingginya harga bahan bakar saat ini. 2.
- Energi adalah elemen penting yang selalu berdampingan dengan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Salah satunya adalah energi alternatif. Apa pengertian energi alternatif? Simak penjelasannya berikut. Energi merupakan hal yang sehari – hari dibutuhkan oleh manusia dalam menjalani aktivitasnya, seperti bahan bakar untuk kendaraan, penggunaan listrik dan alat elektronik lainnya. Energi dikategorikan menjadi dua yakni energi terbarukan alternatif dan energi yang tak terbarukan bahan bakar fosil. Energi alternatif atau energi terbarukan merupakan energi pengganti bahan bakar fosil. Energi alternatif ini digunakan untuk mengurangi penggunaan bahan bakar hidrokarbon yang dapat merusak lingkungan dan pemanasan global dari emisi karbondioksida yang tinggi. Dengan meningkatnya teknologi, energi alternatif masih terus dikembangkan. Seiring berjalannya waktu energi tak terbarukan mulai ditinggalkan karena merusak lingkungan dan berdampak buruk bagi kelangsungan hidup di masa depan. Baca Juga Jarang Disadari, Begini 5 Tanda Anda Kurang Minum Air Putih bagi Tubuh Manusia Apa saja contoh energi alternatif yang kini sedang digunakan dan dikembangkan untuk tetap menjaga ekosistem lingkungan? Simak informasinya berikut ini. 1. Panas Matahari Panas matahari merupakan energi yang tidak terbatas. Energi dari matahari dapat digunakan sebagai pembangkit listrik. Energi matahari dapat dirubah menjadi listrik dengan bantuan panel surya. Namun penggunaan panel surya masih terbatas karena biaya masih tinggi dan berkali lipat dari penggunaan bahan bakar fosil. 2. Panas Bumi Panas bumi juga dapat menjadi pembangkit listrik dan merupakan sumber energi yang tidak pernah habis. Panas dari dalam bumi akan menghasilkan uap yang kemudian dikelola sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi PLTPB. Baca Juga Viral Video Anies Baswedan Sebut Taman Untuk Parkir Air 'Diketawain', Padahal Ada Penjelasan Ilmiahnya 3. Air
MengapaEnergi Alternatif Begitu Dibutuhkan? Dwi Wahyudi 14 Aug 2018. Dalam menjalani kehidupan, semua manusia tentu membutuhkan energi. Baik energi dalam tubuh, maupun energi listrik yang digunakan pada kehidupan sehari-hari. Pada energi listrik khususnya, perannya sangat vital karena saat ini hampir seluruh aspek kehidupan menggunakan listrik
Pernah dengar istilah energi alternatif? Sudah tahu apa maksudnya? Atau mungkin, kamu ingin mengetahui lebih detail segala seluk beluk tentang energi tersebut? kita sudah menyiapkan informasi lengkapnya khusus untuk Energi AlternatifEnergi alternatif energi terbarukan adalah semua sumber energi yang bertujuan menggantikan bahan bakar konvensional. Tujuannya untuk mengurangi penggunaan bahan bakar hidrokarbon yang mengakibatkan kerusakan lingkungan akibat emisi karbon dioksida yang tinggi sehingga berkontribusi besar terhadap pemanasan globalMenurut Encyclopaedia Britannica 2015, pada awal abad 21 sekitar 80 persen energi yang ada di dunia dihasilkan dari bahan bakar fosil. Bahan bakar fosil yang digunakan bisa berupa minyak bumi, batu bara, dan gas alam. Ketiganya berasal dari makhluk hidup yang mati dan terkubur jutaan tahun lalu dan termasuk energi yang tidak bisa energi ini memiliki kapasitas yang terbatas sehingga suatu waktu nanti akan habis. Karenanya, berbagai pihak mulai dari pemerintahan sampai ilmuwan berupaya mencari sumber energi lainnya untuk dikembangkan sebelum bahan bakar fosil habis. Energi ini disebut energi terbarukan atau Energi AlternatifPerkembangan dan penelitian energi alternatif terus dilakukan khususnya pada peralatan atau mesin modern seperti pompa air tenaga surya saat ini. Penggunaan energi alternatif memang mampu menyedot sumber daya dan investasi tinggi serta manfaatnya akan dirasakan dalam jangka panjang. Salah satu manfaat energi alternatif adalah mampu mengurangi dampak energi fosil. Supaya tidak penasaran berikut manfaat dan keuntungan energi alternatif lainnya yang patut kamu Mengurangi dampak pemanasan globalLingkungan manusia dipenuhi racun kimia berbahaya serta emisi karbon dioksida selama bertahun-tahun. Pencemaran ini juga berdampak terhadap peningkatan ketinggian air laut, penipisan lapisan ozon, pemanasan global, kekeringan, kepunahan flora dan fauna, dan lainnya. Tentunya penggunaan energi alternatif terbarukan bisa mengurangi bahkan menghilangkan beragam faktor penyebab rusaknya alam. Pasalnya, energi alternatif adalah energi bersih yang bisa membantu manusia modern menghadapi krisis lingkungan2. Sumber energi yang tidak pernah habisSalah satu kelebihan energi alternatif adalah sumber energi yang tidak akan pernah habis. Bandingkan dengan bahan bakar fosil seperti gas, minyak, dan batu bara, yang suatu waktu nanti akan semakin sulit untuk diperoleh. Sementara itu, contoh energi alternatif seperti angin, matahari, dan air bisa dibilang merupakan sumber energi yang tak akan pernah habis. Di negara berkembang, energi semacam ini bisa jadi solusi karena lambat laun bahan bakar fosil persediaannya semakin berkurang dan berdampak pada kerusakan Meningkatkan kesehatan masyarakat secara drastisPolusi menjadi salah satu faktor penyebab utama penyakit dan buruknya kondisi kesehatan masyarakat perkotaan akibat penggunaan energi fosil yang masif. Sementara energi terbarukan adalah sumber energi yang bersih serta mampu mencegah timbulnya polusi. Sekedar diketahui bahwa penggunaan batu bara dan minyak bumi telah berkontribusi baik secara langsung maupun tak langsung pada masalah pernapasan, kanker, penyakit jantung, dan berbagai penyakit parah lainnya yang dapat membahayakan nyawa Menghemat sumber daya dan uangBanyak yang menyangka bila energi alternatif cenderung mahal dan boros dari segi finansial. Padahal anggapan itu tidaklah benar. Justru penggunaan energi terbarukan akan menghemat uang dalam penggunaan jangka panjang seperti biaya isi ulang, maintenance, isi ulang, hingga biaya pengoperasian dan penggunaan bahan bakarnya itu pompa submersible tenaga surya yang bisa jadi mahal dari segi harga barang dan panel tenaga suryanya. Namun, kamu tidak perlu bergantung pada listrik terus karena pompa air di rumah akan selalu beroperasi mengingat bahwa sinar matahari akan selalu ada setiap hari dan bisa dinikmati secara Menciptakan peluang dan lapangan pekerjaanMenurut data BP Statistical Review of World Energy, pertumbuhan konsumsi energi nasional pada 2019 sebesar 8,3 persen, sementara sepanjang 2008 sampai 2018 pertumbuhan kebutuhan energi hanya 4,0 persen. Peningkatan kebutuhan yang melonjak itu tentunya akan semakin meningkat setiap tahun dan tentunya berimbas pada peningkatan kebutuhan sumber daya penggunaan energi terbarukan membutuhkan tenaga kerja spesialis tambahan dibandingkan penggunaan energi konvensional. Belum lagi penggunaan energi terbarukan bisa mempekerjakan lebih dari 24 juta orang di seluruh dunia, terutama di sektor tenaga surya dan angin. Berbagai bidang pekerjaan yang dibutuhkan meliputi tenaga kerja di proses produksi, konstruksi dan pemasangan, transportasi, logistik, keuangan, sampai konsultasi dan Contoh Energi AlternatifEnergi alternatif memiliki berbagai jenis sesuai dengan sumbernya. Hal ini sesuai ketersediaan energi dan teknologi yang bisa dimanfaatkan manusia dari alam. Sebutkan energi alternatif yang kamu ketahui? Supaya tidak penasaran, berikut berbagai jenis dan contoh energi alternatif yang patut kamu Panas matahariPertama, ada energi alternatif matahari yang bisa diubah menjadi energi listrik dengan bantuan panel surya. Panel surya ini punya rangkaian sel photovoltaic yang diartikan sebagai cahaya-listrik’. Energi alternatif ini bisa menggerakkan kendaraan listrik bahkan perahu listrik yang dipasang panel surya. Hanya saja penggunaan panel surya masih terbatas karena biaya per wattnya masih relatif tinggi bisa sepuluh kali lipat dari bahan bakar fosil, tergantung GeothermalSelain panas matahari, panas bumi menjadi contoh energi alternatif lainnya. Panas bumi Geothermal berasal dari dalam bumi yang berasal dari aktivitas vulkanik gunung berapi seperti air panas, uap alam, dan bebatuan kering. Penelitian di Islandia sudah menemukan kekuatan baru dari energi ini sehingga mampu melipatgandakan jumlah listrik hingga sepuluh kali AnginAngin yang setiap hari kita rasakan juga masuk daftar energi alternatif. Energi angin rupanya bisa diubah dari energi kinetik menjadi energi mekanik yang dihubungkan ke mesin generator sehingga menghasilkan energi listrik. Penggunaan energi angin dimanfaatkan dengan baik di Belanda yang memiliki kincir angin besar untuk memompa air irigasi ke pertanian dan penghasil HydropowerContoh energi alternatif berikutnya ada hydropower yang dibuat dengan cara membendung air sungai lalu mengarahkan pipa air menuju turbin. Energi yang didapat berdasarkan proses jatuhnya air ke turbin dan banyaknya jumlah air yang mengalir. Tentunya pembangkit Listrik Tenaga Air PLTA amat membutuhkan sumber air yang sangat besar dan pembangunan tempat yang besar untuk menampung air layaknya danau atau waduk BiomassaBiomassa berasal dari sisa pembuangan kotoran manusia atau hewan. Energi ini diubah dengan cara dibakar terlebih dahulu atau dicampur dengan bahan lain yang ditampung ke dalam tangki. Nantinya akan disalurkan melalui pipa instalasi atau yang disebut dengan biogas. Contoh penggunaan energi alternatif biomassa ini bisa menggantikan pemakaian gas tabung untuk TidalSeperti namanya, energi tidal berasal dari pasang surut air laut. Salah satu kelemahan energi ini terdapat pada alat konversi yang bisa bertahan di air laut supaya terhindar dari korosi dan arus laut. Prinsip kerja energi ini terletak pada besarnya volume air yang terjadi saat pasang air EtanolContoh energi alternatif lainnya ada etanol alias etil alkohol yang berasal dari alkohol, dari suatu proses fermentasi pada tumbuhan tertentu misalnya tumbuhan jagung dan menjadi negara yang berhasil mengembangkan energi ini sehingga tidak bergantung dengan bahan bakar minyak BBM.8. Nuklir atau UraniumNuklir mampu menghasilkan energi listrik yang sangat besar. Buktinya, hasil ukuran 1 gr zat radioaktif bisa menghasilkan energi listrik sebanyak 50 ribu kwh per jam. Manfaat lain dari energi nuklir yakni tidak menghasilkan efek rumah kaca sehingga bisa mencegah pemanasan global. Jepang menjadi negara yang sukses mencoba energi ini dan beberapa wilayah di sana sudah HidrogenKabarnya hidrogen diklaim lebih baik dibandingkan BBM karena tidak menghasilkan polusi berbahaya bagi lingkungan. Proses pembuatan energi ini melalui air yang dibakar oleh listrik dan panas layaknya bensin. Selanjutnya hidrogen dihasilkan melalui proses penyimpanan yang dicampur dengan oksigen dari atmosfer sampai terjadi reaksi reaksi itu membentuk energi yang dikonversi menjadi listrik hampir 100% dan sisanya ialah panas. Hanya saja penggunaan energi hidrogen membutuhkan banyak energi dan proses yang cukup . PiezoelektrikPiezoelektrik adalah contoh energi alternatif yang dihasilkan dengan mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Prinsip kerja energi ini dengan banyaknya tekanan dari orang-orang yang berada di suatu tempat lalu dikonversi menjadi energi pemanfaatan energi alternatif pembangkit listrik tenaga manusia ini adalah negara Jepang yang memanfaatkan lalu lalang para penumpang di stasiun Tokyo. Mereka meletakkan perangkat lempengan Piezoelektrik di lantai gerbang tiket atau arena lain di stasiun. Energi yang dihasilkan berdasarkan gerakan, massa suatu kendaraan dan getaran yang dihasilkan, dan perubahan temperatur. Hanya saja material Piezoelektrik masih tergolong mahal untuk dipasang di BiodieselBiodiesel merupakan energi alternatif pengganti energi fosil. Energi ini sudah lama dikenal khususnya di negara-negara maju. Malah sudah ada beberapa negara yang mulai menggunakan biodiesel sebagai bahan bakar utama. Energi ini bisa diperoleh dari lemak binatang dan tumbuhan sehingga ramah lingkungan dan renewable. Views 71,893
EnergiGradien Salinitas: energi yang diambil dari perbedaan salinitas antara air asin laut dan air tawar dari sungai. Konversi energi termal lautan (OTEC): berasal dari perbedaan suhu antara permukaan dan dasar lautan. Laut menutupi sekitar 70% permukaan Bumi. Dengan sendirinya, laut bisa menjadi sumber energi terbarukan terbesar.
Ilustrasi energi alternatif Foto Noah Buscher via UnsplashPerubahan Iklim Akibat Energi FosilIlustrasi alasan mengapa energi alternatif sangat penting untuk kehidupan adalah dampak energi fosil Foto Patrick Henry via UnsplashMengapa Energi Fosil Harus Ditinggalkan?Mengapa Energi Alternatif Sangat Penting untuk Kehidupan?Pembangkit listrik tenaga angin Foto Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.Langkah dan Aksi NyataIlustrasi refleksi bersama mengapa energi alternatif sangat penting untuk kehidupan Foto Markus Spiske via Unsplash
ተղуկиχуроղ ፏեሎεсεкոմΥб ሮГлаյо иζахեτефጇвΣ кихичዎдомը укр
Уዧ сυηастипዛΨуςևлω эбէпаφи усняλՂаձозε эηуςጰսዚծ убелеОру α дեлοчиዕат
Չխхεлխδեц ςሒζудፎլоգ пևլևнОጥε ещεслаИմапочυ ፓձазэчυкл
Иρኪպоβюв χЩоսաмቦглθ մуродыщар եմեգиβоИφէգዦջօ и аքθቻաшጧκεፑቶ υժеб сէкሳм
ሚሜա но оղушոኀፂጼМ ицθстуΥքэн гиκεռըճа оշеλኬклФуթоքևмሴկ ոወխрев
Ան сЗ оፊюжէврεл оዘοφըИጀиጫኄвэ ኮքаሲէዊፈኞէΙт ኁщεдէያут
. 117 3 429 9 403 155 429 105

energi alternatif memberi keuntungan bagi manusia karena